Lowongan kerja TKI ke Hongkong
masih merupakan pilihan terbaik bagi kebanyakan tenaga kerja wanita Indonesia.
Pasalnya, gaji yang diterima memang menarik dan perlakuan pemberi kerja juga
sangat memperhatikan hak-hak pekerja. Misalnya saja, majikan memperlakukan
pembantu rumah tangga sama seperti layaknya seorang rekan kerja. PRT memiliki
jam bekerja 8 jam sehari, ada uang lembur jika mengerjakan tugas di luar perjanjian,
dalam seminggu diberi hari libur selama 1 hari, bila telah bekerja selama 2
tahun akan memperoleh cuti selama 2 minggu. Sangat menarik bukan?
 |
| Para TKI yang sedang berkumpul saat hari libur |
Hongkong merupakan negara
kepulauan yang sudah terkenal sebagai pusatnya bisnis. Terutama bisnis di sektor
keuangan, pariwisata dan industri kreatif. Pendapatan perkapita penduduknya
tinggi setara dengan penduduk Jepang, Inggris, Jerman dan Amerika Serikat.
Dengan perputaran uang yang cepat di bekas negara persemakmuran Inggris Raya
tak mengherankan kalau negara ini bagaikan magnet bagi tenaga kerja Indonesia.
Penerapan hukum di negara ini juga sangat baik sehingga hak-hak tenaga kerja asing
diperlakukan dengan baik.
Bagi orang Indonesia, mengambil
lowongan kerja TKI ke Hongkong merupakan pilihan yang terbaik dibandingkan
dengan lowongan kerja di negara-negara lainnya. Lowongan kerja yang tersedia di
sini hanya menerima wanita. Walau yang pria juga ada, tapi sangat sedikit
sekali. Majikan orang Hongkong hanya melihat profesionalitas kerja, walau
posisi pembantu tapi mencapat perlakuan seperti layaknya seorang rekan
karyawan. Tidak seperti majikan di negeri sendiri yang malah memandangnya lebih
rendah dan kadang memperlakukan asisten rumah tangga seenaknya sendiri.
 |
| Hongkong, pusat bisnis keuangan |
Soal gaji, pekerja Indonesia mendapatkan
hasil yang cukup tinggi sekitar HKD 4000-5000. Gaji sebesar itu adalah
penghasilan bersih karena kebutuhan harian sudah terpenuhi oleh majikan. Tugas-tuga
pekerjaan juga tidak terlalu berat. Rutin membersihkan rumah, mengantar anak
majikan ke sekolah, menemani nenek, mencuci pakaian dan menyetrikanya. Untuk masak
juga terbilang enteng dan simple, malahan majikan lebih menyukai makanan siap
saji atau makanan dari luar.
Untuk bisa mengisi lowongan kerja
TKI ke Hongkong memang tak mudah. Penguasaan bahasa Mandarin dan Ingggris
memang memiliki andil besar untuk diterima atau tidaknya. Pada umumnya, sebelum
TKI berangkat ke Hongkong, para pekerja ini dikumpulkan di tempat pelatihan
untuk belajar kedua bahasa tersebut selama 6 bulan.
Sebagai pilihan terbaik bekerja
di luar negeri memang pantas disematkan di Hongkong. Pekerja Indonesia mendapat
libur 1 hari dalam seminggu. Biasanya mereka berkumpul di Victoria Park
Hongkong. Mereka bisa bertemu dengan rekan-rekan seprofesi yang berasal dari Indonesia
sambil menjalin silaturahmi. Bila majikan meminta mereka bekerja di hari libur,
majikan wajib memberi uang lembur yang dihitung per jam.
Mengambil peluang kerja TKI ke
Hongkong merupakan dambaan bagi para tenaga kerja. Sederet tawaran menarik akan
diperoleh. Berbeda dengan di dalam negeri atau di negara-negara lainnya yang
perlakuan sering mengecewakan dan membuat situasi lebih rumit lagi.