Sukes usaha ternak tiktok tak
lepas dari kemampuan teknis beternaknya. Mulai dari pemilihan jenis itik
pedaging, teknis cara pemeliharaan, pengendalian penyakit dan perlakuan tiktok
siap panen. semua faktor yang disebutkan itu saling berkaitan sehingga harus
benar-benar diperhatikan betul sesuai SOP (standar operasional prosedur).
Itik peking, hanya butuh waktu 2,5 bulan saja sudah berbobot 4-4,5 kg/ekor |
Ada banyak jenis itik pedaging
yang bagus untuk diternakan sebagai pedaging, antara lain; itik lokal, itik peking, itik
aylesbury, itik muskovy, alabio dan itik persilangan. Di masyarakat Indonesia
masih memilih itik lokal sebagai itik pedaging sekaligus petelur. Peternak akan
melakukan seleksi pada itik lokal pemeliharaannya. Bila itik berkelamin betina,
akan dibesarkan sebagai itik petelur. Jika itik berkelamin jantan, akan menjadi
itik pedaging. Bila itik betina telah tak produktif bertelur, nantinya menjadi
itik pedaging.
Pembesaran itik lokal jantan
ternyata memakan waktu yang lama. Pemeliharaan selama 2 bulan, baru bisa
mencapai bobot 0,9-1,0 kg. Oleh karena itu, tak mengherankan kalau di pasaran
lebih banyak itik lokal betina sebagai pedaging. Seperti kita ketahui bersama,
itik lokal betina merupakan itik afkiran yang produktivitas telurnya sudah
sangat menurun. Wajarlah kalau dagingnya terasa alot dan berbau amis.
Itik peking sudah populer
menyandang itik pedaging unggul di antara semua itik-itik lainnya. Itik yang
berasal dari Tiongkok ini sudah tersebar luas ke seluruh dunia. Keunggulan itik
pedaging ini, bersosok besar, bobot bisa mencapai 4-4,5 kg per ekor dengan
pemeliharaan selama 2,5 bulan. Daging itik peking bertekstur lembut dan
berwarna kuning. Sayangnya, untuk memperoleh bibit itik peking terbilang sulit.
Lebih sulit lagi sejak pemerintah Tiongkok telah melarang ekspor itik ini sejak
adanya wabah flu burung melanda negeri tirai bambu ini.
Setiap jenis itik pedaging
sebenarnya memiliki peluang usaha ternak dengan prospek tinggi. Namun, peternak
harus fokus pada salah satu jenis pilihan itik pedaging karena tiap usaha
membawa konsekuensi untung-rugi bagi peternak itu sendiri. Apalagi masing-masing
karakter jenis itik memiliki kekhasan dalam teknis budidayanya. Lama pengusahaan
yang singkat bukan berarti selalu untung. Demikian pula sebaliknya, lama
pengusahan yang butuh waktu panjang bukan berarti tak bisa untung. Pintar-pintarlah
memanajemen karakteristik hewan-hewan ternak.
Artikel terkait
Peluang usaha ternak tiktok, 2 bulan panen
Potensi ternak itik aylesbury, muskovy dan persilangan itik lokal
Cara menangani day old duck (DOD)
Cara membuat kandang tiktok
Cara merawat tiktok umur kurang dari 21 hari
Manajemen pemberian pakan tiktok
Atasi penyakit salmonellosis pada tiktok
Atasi penyakit botulismus, mikotoksitas, dan cacingan pada tiktok
Cara memanen dan memasarkan tiktok
Artikel terkait
Peluang usaha ternak tiktok, 2 bulan panen
Potensi ternak itik aylesbury, muskovy dan persilangan itik lokal
Cara menangani day old duck (DOD)
Cara membuat kandang tiktok
Cara merawat tiktok umur kurang dari 21 hari
Manajemen pemberian pakan tiktok
Atasi penyakit salmonellosis pada tiktok
Atasi penyakit botulismus, mikotoksitas, dan cacingan pada tiktok
Cara memanen dan memasarkan tiktok