Pemisahan anakan palem merah lebih mudah dilakukan dibandingkan dengan cara cangkok. Anakan kerucut atau tombak dipisah dari induknya. Pangkas daun-daun yang ada. Biarkan beberapa saat sampai bekas potongan agak mengering. Setelah itu, tanam anakan kerucut pada bedengan. Jaga kelembaban tanahnya, jangan sampai mengering karena bibit ini memerlukan air dalam jumlah yang cukup.
Setalah dibiarkan selama 1 bulan, periksa keadaan bibit untuk melihat jadi atau tidaknya. Bibit palem merah yang jadi, bagian daun dan pelepahnya tetap berwarna hijau. Bahkan, daun yang semula menguncup akan merekah. Bibit palem yang tidak jadi, daun akan mengering beserta pelepahnya.
Anakan tombak yang siap dipisah |
Gali tanah di sekitar anakan palem merah |
Setelah anakan dipisah dari induknya, tanam anakan pada bedengan |
Bibit palem yang sudah jadi tinggal dilakukan perawatan dan pemeliharaan. Setelah muncul tunas baru, tunggu hingga bibit palem merah memiliki 2-3 daun. Setelah itu, bibit dibongkar dan ditanam ke dalam polibag. Lakukan perawatan dan pemeliharaan seperti penyiraman, pemupukan dan pemberantasan hama penyakit. Bibit palem merah siap jual setelah terdapat sedikitnya 3-4 helai daun sehat dan muncul anakan yang kecil sebanyak 2-3 buah. Lama pembuatan bibit ini kurang lebih memakan waktu sekitar 6-8 bulan.
Baca juga :
Taman tropis (tropical garden)
Memperbanyak palem merah
Indukan palem merah
Membuat topiori (pohon indah)
Budidaya palem merah
Menanam kemuning (Murraya paniculata)
Membuat bakalan bonsai kemuning dari biji
Budidaya sanseviera atau lidah mertua
Taman tropis (tropical garden)
Memperbanyak palem merah
Indukan palem merah
Membuat topiori (pohon indah)
Budidaya palem merah
Menanam kemuning (Murraya paniculata)
Membuat bakalan bonsai kemuning dari biji
Budidaya sanseviera atau lidah mertua