Kutu ikan merupakan salah satu
penyakit yang sering menyerang ikan hias guppy. Penyakit-penyakit lainnya yang
berbahaya menyerang ikan-ikan cantik ini, antara lain; whitespot, velvet, skin
fluke, kutu dan stress pernapasan. Tiap-tiap penyakit memiliki sumber
penyebabnya sendiri, contohnya, penyakit bintik putih atau whitespot disebabkan
oleh mikroorganisme Ichtyopthirius multifilis. Penyakit velvet disebabkan oleh
serangan mikrorganisme sejenis protozoa Oodinium pilularis.
Luka yang disebabkan oleh cacing
Gyrodoctylus sp dan kutu Argulus indicus sangat berbahaya bagi tubuh ikan. Penyakit
lainnya yang lebih berbahaya seperti stress pernapasan yang disebabkan oleh
serangan Dactylogyrus sp. Ikan guppy yang terserang akan menunjukkan tanda
megap-megap atau sulit bernapas. Cara penanggulannya seperti antibiotic sudah
disediakan dan dijual di toko-toko ikan. Hobiis tinggal membuat takaran yang pas untuk
ikan-ikan sakit supaya cepat sembuh. Bila salah memberi takaran, bisa berakibat
adanya reaksi resistensi terhadap salah satu obat sehingga dosis yang diberikan
kian bertambah.
Ikan Guppy |
Cara atasi penyakit ikan hias
guppy sebenarnya relatif mudah. Misalnya saja penyakit whitespot yang bisa
diobati dengan Blitz icth, Super Internal, Super Icth, atau Tetra Medica Contra
Spot. Dosis yang diterapkan cukup 1 tetes untuk 2 liter air. Dalam waktu 2 hari
saja, penyakit tersebut sudah bisa lenyap. Untuk penyakit velvet, dosis yang
diberikan cukup 2 tetes Furazan Gold atau Rot Stop ke dalam 1 liter air. Cara lainnya,
masukkan Tetracicline yang dilarutkan ke dalam 1 liter air. Masukkan ikan sakit
ke dalamnya hingga beberapa saat supaya obat bekerja dengan baik.
Ada dua jenis penyakit skin
fluke. Yang satu bisa disebabkan oleh cacing Gyrodactylus sp, yang satunya lagi
disebabkan oleh kutu Argullus. Untuk penyakit skin fluke yang disebabkan oleh
cacing Gyrodactylus sp, ikan hias guppy sakit direndam ke dalam 10 liter air
yang sudah diberi 0,5 gram PK (Permanganat kalium) selama 1 jam.
Untuk penyakit skin fluke yang
disebabkan oleh kutu Argullus agak rumit untuk mengatasinya. Kutu-kutu yang
kasat mata ini dan menempel di badan ikan hias guppy harus diambil satu per
satu. Gunakan bantuan alat pinset untuk mengambilnya. Kutu ini mudah dilihat
dengan bentuknya yang bulat dengan warna kehijauan. Kutu ini mengisap darah
ikan dengan cara merusak sisik dan kulit ikan guppy.
Bila serangan di dalam akuarium
telah menyebar, cara mengambil kutu satu per satu tentu tidak disarankan. Cara alternatifnya,
kurangi air akuarium sampai tinggal separuhnya. Selanjutnya, taburkan garam
dapur hingga air terasa seperti air payau. Kondisi air ini sama dengan takaran
1 sendok makan garam yang dilarutkan ke dalam 2 liter air. Rendam ikan selama
5-10 menit. Bila ikan sudah tampak megap-megap, segera saja dipindahkan ke air
tawar. Setelah napas ikan tampak normal, ikan sudah bisa dikembalikan lagi ke
larutan garam hingga kutu-kutu terlepas semua.