Showing posts with label Budidaya ikan hias. Show all posts
Showing posts with label Budidaya ikan hias. Show all posts

Merancang Akuarium Terumbu Karang Tampil Cantik

Merancang akuarium terumbu karang tampil cantik memang harus memiliki rasa seni bak pelukis aliran Mooi indie. Semua inspirasi yang datang tertumpah ke obyek karya yang sedang digarap. Menata terumbu karang supaya tampil mempesona dan indah memang perlu kepiawaian tersendiri. Yang perlu diperhatikan, ada rasa sense dan memperhatikan ekosistem terumbu karang di dalam akuarium berfungsi dengan baik dan sehat.
Merancang Akuarium Terumbu Karang Tampil Cantik
Penataan yang apik terumbu karang di akuarium akan tampilkan keindahan bak lukisan
Kehidupan terumbu karang memiliki karakteristik kehidupan khas yang harus diperlakukan semirip mungkin di habitat aslinya. Karakteristik kehidupan khas yang dimaksud dalam hal ini, antara lain: kepekaan terhadap sinar matahari, kekuatan terhadap arus, daya racun dan predator. Untuk terumbuh-terumbu karang yang akan dimasukkan ke dalam akuarium harus yang sudah diadaptasikan terlebih dahulu dengan kondisi lingkungan air akuarium. Jangan terumbu karang yang baru saja diambil dari laut.

Supaya merancang akuarium terumbu karang tampil cantik dan penuh pesona, perhatikan betul-betul penataan karang keras dan karang lunak layaknya sebuah lansekap pemandangan alam. Poin-poin yang perlu diperhatikan, antara lain: memberi bagian tempat lapang, susun karang-karang dimulai dari tengah hingga ke pinggir dan berdekatan dengan permukaan air, untuk jenis-jenis karang predator ditempatkan di area khusus sehingga mudah mendapatkan mangsa, pemberian aditif, ciptakan arus sedang, perhatikan secara khusus karang lunak berpolip dan berkarakter unik.

Memberi tempat lapang pada dasar akuarium
Tempat lapang di bagian sisi depan akan memudahkan ikan-ikan terlihat. Dasar akuarium berisi pasir putih sehingga tampak cerah warnanya. Ketebalan lapisan pasir cukup 10 cm supaya karang-karang mati maupun hidup bisa tertanam dengan baik. Susunan karang bisa menempati akuarium hingga seperempat ruangannya.

Penyusunan karang-karang dimulai dari tengah
Sebagian besar spesies-spesies terumbu karang memerlukan sinar matahari untuk proses fotosintesis. Oleh karena itu, penataan terumbu karang sebaiknya dimulai dari tengah terus berlanjut ke pinggir hingga sampai ke dekat permukaan air. Penataan seperti ini akan membuat jumlah terumbu karang yang diletakkan menjadi banyak. Semua terumbu karang-karang ini juga akan memperoleh cahaya matahari yang cukup sama besarnya.

Perlakuan khusus untuk spesies-spesies terumbu karang predator
Spesies-spesies terumbu karang yang bersifat predator biasanya berwarna cerah-cerah.  Misalnya saja dari jenis Dendronephythya sp, Tubastrea sp. dll. Tempatkan spesies-spesies predator ini pada tempat berarus sedang supaya mudah memangsa plankton.

Pemberian aditif
Terumbu karang yang telah tersusun rapi di dalam akuarium perlu ditambahkan suplemen strontium dan iodium. Strontium dibutuhkan supaya koral berkerangka seperti dari jenis kolang kaling Plerogyra sinuosa, karang kuku Euphyllia ancora, karang otak Tracyphylla  bisa bertahan hidup dalam jangka waktu yang lama. Untuk karang-karang lunak seperti karang cabe, seroja merah Dendronephtya, payungan Sarcophyo, jamur-jamuran, sponge, polip dan akar bahar perlu diberi iodid.

Pilih air akuarium berarus sedang
Akuarium berarus sedang akan membuat ekosistem akuarium mirip dengan habitat aslinya. Spesies pagoda Turbinaria sp dan babut Euphyllia divisa menyukai kondisi air akuarium berarus sedang.

Karakter unik karang-karang lunak
Jangan heran kalau pelihara jenis karang piring Heliofungia yang tiba-tiba tak tampak. Ia bisa berpindah tempat sesukanya. Demikian pula dengan jenis anemon pantat merah Heteractis mangifera yang bisa berjalan-jalan.

Merancang akuarium terumbu karang tampil cantik memang sedikit ribet karena harus memadukan unsur seni dan pengetahuan yang cukup sifat-sifat ekologisnya. Namun, bila kita mampu menciptakan kondisi akuarium terumbu karang yang tampil indah dan sehat, segala kerumitannya itu terbayar sudah. Selamat mencoba.

Tategoi, Ikan Koi Super Langka

Memperoleh tategoi memang sangat sulit, tak heran kalau disematkan sebagai ikan koi super langka. Dari seribu koi hasil pijahan, belum tentu bisa diperoleh satu ekor yang memenuhi kriteria tategoi. Seandainya dapat calon satu, masih harus menunggu 4-5 tahun yang akan datang untuk membuktikan koi tersebut benar-benar tategoi.
Tategoi, Ikan Koi Super Langka
Tategoi, untuk memperolehnya butuh waktu 5-6 tahun baru tampak
Tategoi disebut juga the dream koi. Hanya orang-orang tertentu saja dan memiliki jam terbang tinggi yang mampu melihat tategoi. Ada tiga kategori yang harus dicermati saat memilih koi tersebut masuk tategoi, yaitu; bentuk tubuh, warna dan corak.

Kategori bentuk tubuh tategoi dilihat dari segi ukuran dan kesesuaian. Sudah tentu pilih koi berukuran sedang dan sehat. Secara keseluruhan, koi mampu mempertahankan kerampingan tubuh hingga berumur 4 tahun.Saat berumur 5 tahun, bobot koi akan mengalami perkembangan yang pesat. Kenaikan bobot harus didukung dengan keseimbangan antara lingkar dada dan panjang tubuh.

Warna koi akan mengalami perubahan seiring dengan pertumbuhannya. Perlu menunggu 4-5 tahun untuk mengetahui betul kualitas warna koi. Pemberian pakan bisa berpengaruh pada warna. Pada dasarnya, koi dengan warna tipis dan mengkilap cenderung berwarna prima saat dewasa.

Penilaian corak yang indah bersifat subjektif dan bergantung pada selera pribadi. Pola corak akan berbeda tiap ikan koi. Misalnya, padah tahap tosai (umur 1 tahun), nisai (2 tahun) dan 3 tahun. Bagi orang awam, tategoi yang masih berumur kurang dari 4 tahun tampak kurang menarik. Ia memang baru memunculkan pesonanya setelah umur 5-6 tahun. Perkembangan ukuran tubuh, warna dan corak sudah maksimal. Ukurannya juga sudah mencapai 70-80 cm. Dan tategoi merupakan ikan koi super langka yang biasanya bisa dirunut silsilah keturunan dari sang juara dan farm yang biasa menghasilkan koi ukuran jumbo.

Pelihara lele di pekarangan rumah Anda bisa juga dilakukan. Hasilnya juga bagus. Bagaimanan caranya?...Miliki buku Budidaya Lele Di Kolam Terpal ini...Tersedia di Google Play Store



Cara Memilih Ukuran Filter Kolam Koi

Ada beberapa faktor yang harus diperhatikan saat memilih filter kolam koi, antara lain; luas kolam, kedalaman air, jenis ikan dan jumlah ikan yang ada di dalam kolam. Pada prinsipnya, semakin luas kolam atau semakin banyak ikan maka diperlukan perangkat filter dengan kapasitas yang besar pula.
Cara Memilih Ukuran Filter Kolam Koi
Filter yang pas, hasil arinya jernih dan sehat untuk ikan-ikan
Untuk mengetahui ukuran filter yang diperlukan supaya pemakaiannya efektif, maka volume air dalam kolam harus diperhitungkan terlebih dahulu. Untuk menghitung volumenya, cukup mengalikan luas kolam dengan kedalaman airnya. Setelah volume air kolam diketahui, ukuran filter kolam yang diperlukan bisa diperoleh. Untuk filter atas atau eksternal cukup 10% dari volume kolam, sedangkan filter bawah minimal 30% dari volume air kolam.

Memilih ukuran filter kolam koi juga harus memperhitungkan mereknya. Di pasaran, sudah tersedia beberapa jenis filter bermerk lokal maupun impor. Misalnya saja, angkasa filter yang terbuat dari bahan fiberglass. Merek ini hanya menyediakan tipe filter atas. Bentuknya ada dua macam, yaitu tabung dan bak terbuka yang diperuntukkan bagi kolam berukuran luas. Untuk filter bermerek impor, antara lain; Eheim, Garden pond filter. Filter ini menyediakan tipe filter eksternal maupun internal. Filter ini bisa dipakai untuk kolam dangkal maupun kolam dalam dengan kapasitas yang berbeda-beda.

Yang perlu diperhatikan bersama, jangan sampai salah memilih ukuran filter kolam koi. Pasalnya, hasil yang diperoleh bisa tak sempurna. Air kolam koi akan tetap kotor dan tak baik untuk kehidupan ikan-ikan yang ada di dalamnya.

Peluang pasar ikan lele selalu tinggi dan kontinyu...pelihara lele di pekarangan rumah bisa sangat menguntungkan dan bisa untuk memenuhi gizi keluarga. Bagaimana cara membuat kolam di pekarangan rumah Anda? Miliki buku Budidaya Lele Di Kolam Terpal : Jurus-jurus Sukses Panen Melimpah. Buku tersedia di Google Play Store...

Filter Bawah Atau Internal Untuk Kolam Koi

Filter bawah atau internal untuk kolam koi memerlukan 4-6 ruangan supaya menghasilkan air yang bening dan sehat. Material yang dipakai pada filter bawah antara lain ijuk dan bioball. Perbedaan yang mencolok dengan filter atas terletak pada cara kerjanya. Pada filter bawah, air bersih yang nantinya dipompa, sedangkan pada filter atas, air kotor yang dipompa.
Filter Bawah Atau Internal Untuk Kolam Koi
Rangkaian filter bawah
Cara kerjanya, air kotor kolam masuk ke dalam rangkaian filter tanpa harus dipompa. Setelah melewati beberapa ruangan pencucian, akan dihasilkan air bersih di akhir ruangan filter. Air bersih di ruangan akhir ini nantinya dipompa supaya masuk ke dalam kolam.

Filter bawah atau internal untuk kolam koi tidak dilengkapi dengan keran penguras sehingga tak bisa dicuci sebagaimana halnya pada filter atas. Jika alat penyaring telah dipenuhi dengan kotoran, maka kotoran itu yang harus dipompa keluar. Melihat cara kerjanya inilah yang membuat filter bawah memang lebih merepotkan. Perancang kolam biasanya membuat ukuran filter yang besar, minimal 30% dari volume kolam.

Pada filter bawah, biasanya bersamaan dengan saat pembuatan kolam itu sendiri. Oleh karena itulah, bila kolam yang belum dipasangi filter dan akan dipasang filter harus dibongkar terlebih dahulu. Hal seperti inilah yang membuat para pemilik kolam tak menyukai pemasangan filter bawah karena harus merubah desain kolam itu sendiri.

Namun, tenang dulu, ada solusi untuk atasi kendala ini yaitu disediakan filter bawah atau internal untuk kolam koi yang sudah dalam bentuk jadi. Kita tinggal mencelupkan ke dalam kolam tanpa harus membongkar kolam itu sendiri. Misalnya saja filter Eheim yang sudah ditentukan kapasitas filternya. Pemilik kolam tinggal menyesuaikan saja, antara kapasitas filter dengan kolamnya. Untuk membersihkannya, tabung filter tinggal diangkat ke atas dan dibersihkan seperti halnya pada filter atas.

Filter Atas Atau Eksternal Untuk Kolam Koi

Sebutan filter atas atau eksternal karena memang diletakkan di luar kolam dan posisinya diletakkan lebih tinggi dari kolam (kurang lebih 1 meter). Sistem kerjanya, kotoran yang berasal dari air kolam dipompa masuk ke dalam filter, dengan memakai sambungan pipa air sehingga air masuk ke ruangan berisi ijuk untuk disaring. Setelah proses filterisasi selesai, akan diperoleh air bersih yang masuk kembali ke kolam dengan bantuan gaya gravitasi.
Filter Atas Atau Eksternal Untuk Kolam Koi
Filter atas yang cocok untuk kolam koi
Supaya tampil lebih indah dan terkesan alami, air bersih yang keluar biasana dilewatkan melalui sambungan pipa yang dirancang layaknya aliran sungai, air terjun atau pancuran. Pemasangan filter cukup mudah dan memiliki beberapa kelebihan. Rangkaian filter cukup ringan sehingga mudah dipindah-pindah ke tempat yang diinginkan. Rangkaian filter ini juga bisa dibikin samar mengikuti desain kolam.

Kelebihan filter atas atau eksternal untuk kolam koi lainnya yaitu mudah diterapkan pada kolam yang terlanjur dibangun, tapi belum dilengkapi dengan filter kolam. Tak perlu membongkar bangunan kolam yang sudah terlanjur dibangun. Dengan demikian biaya pemasangan pun lebih murah dan tak merusak desain bangunan kolam. Filter atas cukup diletakkan di tepi kolam dan pompa tinggal dicelupkan ke dalam kolam.

Filter ini sudah dilengkapi dengan keran penguras sehingga semua bagian-bagian filter mudah dicuci bila kotoran sudah menumpuk dan melebihi batas kemampuannya. Pengurasan sangat penting, terutama pada kolam yang berisi ikan-ikan dalam jumlah banyak dan berukuran besar-besar. Seperti yang sudah kita ketahui bersama, semakin besar ikan-ikan atau jumlahnya banyak, kotoran yang dihasilkannya juga banyak.

Kotoran ikan yang tidak seimbang dengan jumlah mikroorganisme pengurai akan membuat konsentrasi air yang tercemar semakin tinggi. Walaupun mesin filter masih bisa memprosesnya, tapi air yang dihasilkannya tak sempurna. Oleh karena itulah kotoran harus dikeluarkan dari mesin filter melalui keran penguras. Keuntungan lainnya dari adanya keran penguras lainnya yaitu membuat ukuran filter bisa dibuat lebih kecil, yaitu cukup 10% dari volume total air keseluruhan.

7 Jenis Ikan Hias Gurami Cantik Yang Wajib Hiasi Akuarium Kita

Tujuh jenis ikan hias gurami cantik berikut ini memiliki banyak penggemar. Warnanya yang cerah-cerah, beragam corak, suka berenang berkelompok akan membuat semarak penghuni akuarium Anda. Gurami hias banyak ditemukan di sungai-sungai tropis. Sungai di kawasan Asia Selatan tercatat yang paling banyak ditemukan gurami hias. Sebut saja pearl gourami, dwarf gourami, moonlight gourami (Trichogaster microlepsis) dan blue gourami (Trichogaster trichopterus). Jenis terakhir ini banyak ditemui di sungai-sungai Pulau Sumatra.
7 Jenis Ikan Hias Gurami Cantik Yang Wajib Hiasi Akuarium Kita
Blue gourami yang banyak ditemui di sungai-sungai Sumatra
Semua jenis gurami hias yang baru saja disebutkan di atas mudah dipelihara dan ditangkarkan. Mereka bisa hidup di kisaran suhu air 18-30 derajat Celcius, pH 6-8,8 dan kesadahan 5-35 dH. Sampai-sampai ikan ini masih bisa bertahan hidup pada kondisi air yang kekurangan oksigen. Hal ini bisa saja terjadi karena ikan-ikan ini memiliki labirin di dekat kepala yang mampu menyimpan oksigen. Itulah mengapa jenis ikan ini disebut juga labirint fish.

Dalam hal pakan, jenis-jenis ikan hias gurami cantik tak banyak menuntut. Mereka menyukai jentik-jentik nyamuk, cacing sutra dan bloodworm. Ada beberapa jenis yang memiliki sifat temperamental seperti blue gourami. Jenis ini tak segan-segan mengejar jenis ikan lainnya yang masuk ke daerah teritorinya. Di akuarium, teritori blue gourami biasanya menempati bagian ujung bawah akuarium.

Berikut ini 7 jenis ikan hias gurami cantik yang bisa dijadikan penghuni akuarium Anda

  1. Blue gourami. Tubuhnya bercorak biru berupa spot-spot. Banyak ditemui di sungai-sungai Sumatra. Panjang tubuhnya bisa mencapai 12 cm.
  2. Silver gourami (Trichogaster microlepsis). Warna tubuhnya perak solid bak mutiara. Jenis gurami hias ini banyak ditemui di sungai-sungai India dan Bangladesh. Panjangnya bisa mencapai 8 cm.
  3. Gold gourami. Hasil persilangan antara jenis blue dan golden honey. Sekujur tubuhnya berwarna emas. Saat terkena sinar matahari akan tampak bersinar. Beberapa ikan ditemukan memiliki spot-spot emas di sirip yang berwarna emas.
  4. Pearl gourami. Corak butiran mutiara pada jenis gurami ini sangat banyak. Hampir ada di seluruh tubuh ikan ini dan tampak jelas tegas. Warna dasar tubuh ikan perak yang dihiasi garis hitam memanjang dari insang hingga pangkal ekor. Panjangnya bisa mencapai 10 cm.
  5. Red spot gourami. Tubuh ikan ini dibaluti spot-spot mirip bangun segi empat berwarna merah dengan warna dasar tubuh putih. Jenis gurami hias yang jarang ditemui.
  6. Red flame gourami. Setengah tubuhnya sampai dengan ekor berwarna merah seperti nyala api. Setengah tubuh sisanya didominasi warna putih. Panjangnya hanya 4 cm. Terkecil di antara jenis-jenis lainnya.
  7. Thicklip gourami. Guratan-guratan biru mendominasi bagian tubuhnya dengan warna dasar merah. Warna birunya tampak pekat di bagian ujung sirip punggung dan ekor.


Tujuh jenis ikan hias gurami cantik di atas sangat cocok menghuni akuarium Anda. Saat berenang bergerombol, warna-warna cerah mereka akan membuat akuarium tampak semarak dan ramai. Selamat berburu koleksi.

Cara Membuat Kolam Portabel Untuk Koi, Singkat dan Praktis

Cara membuat kolam portabel untuk ikan-ikan koi tak butuh waktu sampai sehari. Tinggal tempatkan kolam sudah jadi berbahan fiberglass berbentuk ginjal ukuran 2 m x 4 m x 0,6 m di atas lahan. Selanjutnya tambahkan ornamen atau batuan di sekelilingnya supaya nilai estetikanya tinggi. Pasang pompa dan filter, isi dengan air. Jadi sudah kolam portabel. Kolam tinggal siap diisi dengan ikan-ikan koi cantik. Untuk kolam liner (lembaran plastik) yang berpola tentu butuh waktu yang lebih lama.
Cara Membuat Kolam Portabel Untuk Koi, Singkat dan Praktis
Kolam liner simpel bentuk lingkaran
Kolam portabel mudah dibongkar pasang. Karena kolam ini hanya numpang di atas lahan, saat pembongkaran tak akan merusak struktur tanah di bawahnya. Kolam bisa ditempatkan di dalam ruangan maupun di dalam ruangan. Ukuran mini kolam berbahan dasar liner (lembaran plastik) 3 m x 1,5 m x 0,6 m. Kolam seluas ini bisa diisi belasan ekor ikan koi ukuran 40 cm.

Cara membuat kolam portabel berbahan dasar liner (lembaran plastik)
Tandai tanah yang akan dibuat sebagai lokasi kolam. Pilih desain yang simpel untuk kolam dalam ruangan.  Pasang bingkai kayu atau gunakan bahan-bahan lain sebagai rangka. Atur ketinggian rangkas sesuai yang diinginkan. Setelah rangka selesai, tinggal pemasangan liner dengan ketebalan 0,5-1,2 mm yang antibocor. Bahan ini bisa tahan sampai 20 tahun. Pasang filter biologi. Tempatkan filter, pompa dan sinar ultraviolet di satu wadah ukuran 50 cm x 45 cm. Filter chamber terdiri dari filter mat kasar dan halus. Filter inilah sebagai tempat penyaringan pada tahap awal.

Lampu ultraviolet berfungsi sebagai pembunuh bakteri-bakteri patogen dan lumut yang bisa mengganggu kejernihan air. Ultraviolet juga berfungsi untuk mencegah air menjadi hijau. Filter mat tak perlu diganti, cukup disemprot dengan air kolam atau diperas. Pembersihan ini dilakukan tiap enam bulan sekali. Untuk sirkulasi air, gunakan pompa berkapasitas 150 watt.

Cara membuat kolam portabel berbahan dasar fiberglass
Banyak bentuk kolam berbahan dasar fiberglass, antara lain; bulat, ginjal, oval, kotak, angka delapan dan bentuk gitar. Ukuran kolam 2 m x 4 m x 0,6 m bisa menampung ikan koi sebanyak 5-10 ekor ukuran 50 cm. Bahan fiberglass ini berketebalan 4-5 mm yang tahan retak. Pemasangan kolam berbahan dasar fiberglass terbilang cepat, hanya butuh waktu sehari termasuk pemasangan filter, lampu ultraviolet dan pompa.

Kolam portabel sama cantiknya dengan kolam beton di dalam tanah. Yang terpenting, perhatikan kualitas air sesuai kehidupan ikan-ikan koi, mulai dari suhu, pH, nitrit, nitrat, oksigen terlarut dan populasi ikan. Kolam portabel berukuran kecil sehingga lebih mudah perawatannya. Sangat bagus untuk para pecinta ikan koi yang lahannya terbatas.

 BELI

Cara Membuat Pellet Untuk Mencerahkan Ikan Hias

Berikut ini uraian cara membuat pellet untuk mencerahkan ikan hias. Kulit kepala udang diolah untuk menghasilkan ekstraknya yang berupa cairan jernih. Hasil ekstrak cairan jernih inilah yang nantinya disatukan dengan bahan-bahan dasar pembuatan pellet lainnya. Cara lainnya, cairan ekstrak kulit kepala udang dibibis bersama pellet pabrikan sebelum diberikan ke ikan-ikan hias. Ekstrak ini sangat bagus diberikan ke ikan koki tosa, oskar merah, koi, botia dan ikan arwana.

Bagian udang yang akan diambil ekstraknya adalah kulit kepalanya. Ini sebenarnya limbah sehingga bisa dengan mudah diperoleh di pabrik pengolahan udang. Bahan lainnya yang diperlukan untuk pengekstrakan yaitu asam benzoat atau asam sitrat. Bahan-bahan ini nantinya berfungsi sebagai antioksidan sehingga pigmen yang terkandung di dalam cairan hasil ekstrak tak teroksidasi (rusak).
Cara Membuat Pellet Untuk Mencerahkan Ikan Hias
Kulit udang yang akan diekstrak
Cara membuat pellet untuk mencerahkan ikan hias
Bersihkan kepala udang dari berbagai macam kotoran. Setelah bersih, kulit udang dihancurkan untuk dijadikan tepung. Alat pembuat tepung bisa memakai penggilingan kopi, penggilingan daging atau blender. Selanjutnya, tambahkan air hingga terbentuk adonan. Selanjutnya tinggal dipanaskan sampai pada suhu 95 derajat Celcius. Untuk melepaskan pigmen dari dalam adonan, lakukan pengadukan terus-menerus. Antioksidan dicampurkan setelah pemanasan selesai. Takarannya cukup setengah sendok teh untuk adonan sebanyak 1 panci ukuran standar. Aduk-aduk lagi sampai tercampur merata.

Adonan ini siap diekstrak. Gunakan alat press seperti yang biasa dipakai untuk menyadap minyak ikan. Alat alternatif lainnya yang bisa dipakai yaitu alat pencetak kue kering yang selanjutnya dilakukan penyaringan atau diperas menggunakan kain halus. Hasil perasan berupa cairan. Selanjutnya diendapkan selama 12 jam. Hasilnya, akan tampak dua lapisan yaitu cairan jernih pada lapisan atas dan endapan di bagian bawah. Cairan jernih inilah yang berupa minyak dan mengandung pigmen warna.

Langkah akhir cara membuat pellet untuk mencerahkan ikan hias yaitu tinggal mencampurkan cairan jernih tersebut ke dalam pakan ikan hias. Bisa dicampurkan bersama bahan-bahan lainnya saat meramu pellet ikan. Atau disiram ke dalam pakan pabrikan yang sudah jadi (dibibis) sebelum diberikan ke ikan-ikan hias. Sekarang, warna-warna ikan hias akan semakin cerah, sehat dan cantik.

 BELI

Ternak Ikan Belida, Manfaat Ganda Sebagai Hiasan Dan Konsumsi

Ternak ikan belida memiliki dua manfaat sekaligus yaitu sebagai ikan hias dan sebagai ikan konsumsi. Pada saat masih kecil, bentuknya mirip pisau dengan corak-corak di tubuhnya yang seperti batik. Tampak cantik sehingga cocok sebagai pengisi akuarium. Namun, karena pertumbuhannya yang cepat sehingga ukuran akuarium tak muat. Mau tidak mau dipelihara di kolam dalam. Setelah tumbuh besar dengan panjang 60 cm, ikan ini sebagai menu makanan karena dagingnya memang enak dikonsumsi.
Ternak Ikan Belida, Manfaat Ganda Sebagai Hiasan Dan Konsumsi
Ikan belida bangkok bisa jadi ikan hias juga ikan konsumsi
Ada tiga jenis ikan belida yang sudah dikenal sebagai penghuni akuarium, yaitu belida afrika (Notopterus afer), belida bangkok (N. chitala) dan belida lokal (N. notopterus) atau yang biasa disebut dengan belida jawa atau sumatra. Ketiga jenis belida tersebut memiliki bentuk yang sama, tapi coraknya yang berbeda. Belida afrika memiliki corak seperti batik, belida bangkok memiliki corak bulatan-bulatan hitam mulai dari perut sampai ekor dan belida lokal tampak polosan saja.

Ternak ikan belida untuk tujuan ikan hias sudah jelas mengutamakan tumbuh kembang ikan pada saat masih kecil. Corak indah yang terdapat pada masing-masing ikan akan memudar seiring dengan pertumbuhannya. Corak batik, bulatan-bulatan akan menghilang. Namun, bentuknya yang mirip pisau akan tetap menampilkan pesonanya yang tak kalah indah dan unik. Keunikan lainnya, belida tak memiliki bentuk ekor yang jelas seperti yang biasa terlihat pada ikan-ikan lainnya. Tak memiliki sirip punggung dan ekor. Yang ada adalah sirip yang dimulai dari dada sampai ke ujung badan ikan. Sirip inilah yang digunakan untuk bergerak maju mundur layaknya jenis ikan-ikan lainnya.

Pakan ikan belida berupa ikan-ikan kecil. Ia bersifat predator. Menyukai perairan yang relatif teduh. Suhu air sekitar 24-28 derajat Celcius, ber-pH 6,2, air relatif bersih. Bila di akuarium, airnya haru selalu dalam kondisi bersih. Beri potongan kayu tak beraturan serta tumbuh-tumbuhan karena belida sangat menyukainya. Ikan ini termask nokturnal yang banyak aktif di malam hari dan menyukai tempat sedikit gelap. Ikan belida ukuran 50 cm butuh pakan ikan kecil seperti mas atau nila ukuran 3 cm sebanyak 10-15 ekor/hari. Ikan Belida juga bersifat kanibal, tak segan-segan memangsa rekan-rekannya sendiri yang ukurannya lebih kecil.

Untuk tujuan ikan konsumsi, persyaratan kolam ternak ikan belida yang ideal dibutuhkan kedalaman air sekitar 1,5-2 meter. Di dasar kolam diletakkan kayu-kayu yang tak beraturan. Campurlah kolam dengan memelihara indukan-indukan nila. Produktivitas nila menghasilkan anakan-anakan ikan sangat tinggi. Anakan-anakan inilah yang nantinya dipakai sebagai pakan ikan-ikan belida. Ini untuk menekan kebutuhan pakan ikan-ikan kecil hidup yang harganya tentu mahal.

Atasi Penyakit Saprolegnia Ikan Koi Pada Musim Pancaroba

Atasi penyakit saprolegnia ikan koi saat memasuki musim pancaroba yaitu memberikan PK atau kalium permanganate dengan dosis 4 tetes per liter air setiap 2 minggu sekali. Upaya lainnya yaitu mengurangi ketinggian air supaya fluktuasi air kolam di dasar kolam dengan di permukaan kolam mengecil. Penurunan air kolam juga membuat sinar matahari menembus sampai dasar kolam.
Atasi Penyakit Saprolegnia Ikan Koi Pada Musim Pancaroba
Jamur atau saprolegnia yang menyerang koi
Musim pancaroba dimulai pada bulan Juni sampai dengan Juli untuk masuk musim kemarau. Sedangkan untuk masuk musim penghujan dimulai bulan Oktober sampai dengan November. Pada bulan-bulan tersebut terjadi fluktuasi suhu yang tinggi. Pada malam hari, suhu mencapai 180 C, sedangkan pada siang hari bisa mencapi 340 C. Fluktuasi suhu ekstrim ini akan sangat terasa pada kolam-kolam koi yang berada di sawah berkedalaman 125 cm. Ikan koi mudah terserang cendawan parasit ini.

Pada pagi hari, koi akan menghasilkan lendir yang banyak sebagai selimutnya. Karena lendir ini belum selesai mengeluarkan lendir, sinar matahari yang panas keburu datang. Cendawan yang menyukai fluktuasi suhu tinggi ini akan segera berkembang biak di substrat lendir ini. Ditambah kualitas air yang buruk karena kadar ammonia menambah cendawan parasit ini semakin subur berkembang biak.

Ikan-ikan koi yang terserang penyakit saprolegnia akan diam berada di dasar kolam, matanya tampak berselaput putih. Gejala lainnya yang tampak yaitu lendiri di tubuh ikan koi lebih tebal dan muncul kongesti atau benjolan di bagian pangkal ekor. Jika benjolan ini pecah, bau anyir segera menyeruak. Ikan koi yang parah terserang cendawan akan tampak diselimuti kapas dan tak lama lagi ajal menjemputnya.


Untuk atasi penyakit saprolegnia ikan koi ini, kualitas air perlu diperbaiki dengan cara memberi air sirkulasi yang lancar, menambah kadar oksigen terlarut, dan menurunkan ketinggian air kolam. Sayangnya, kolam yang berada di sawah biasanya sedang sulit-sulitnya memperoleh air irigasi karena debit air yang kecil. Pemberian obat-obatan anticendawan sangat disarankan seperti kalium permanganate atau obat-obatan anticendawan yang mengandung phenoxyethanol. Obat-obatan anticendawan ini harus diberikan ke ikan-ikan koi sesuai dosis karena memiliki efek jangka panjang di dalam air kolam. Selama pengobatan, cendawan mati masih tetap berada di dalam tubuhnya hingga nanti hilang sendiri seiring tumbuhnya sisik-sisik baru.

 BELI

Ikan Arwana Super Red Berchip

Ikan arwana super red yang diperdagangkan harus ber-chip. Microchip terbuat dari plastik silinder dengan panjang 1 cm. Chip berisi kumparan kawat, magnet dan angka-angka yang nantinya hanya bisa terbaca oleh reader. Data-data ini sangat penting untuk kegiatan jual beli atas spesies ikan langka dan dilindungi ini. Apalagi untuk tujuan ekspor yang harus mengantongi dokumen lengkap dan melalui persyaratan yang ketat.
Semua ikan arwana yang berukuran mulai 15-20 cm harus ada chip-nya. Ini sebagai ciri khas ikan arwana hasil penangkaran. Pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) setempat akan selalu memeriksa nomor seri yang sesuai ada di sertifikatnya. Tiap ikan arwana hanya memiliki 1 unik microchip dengan 1 nomor unik juga. Mirip KTP sebagai identitas kewarganegaraan seseorang.
ikan arwanan super red berchip
Ikan arwanan super red berchip

Untuk proses pemasangan microchip hanya butuh waktu sekitar 15 menit/ekor. Justru proses yang butuh waktu lama itu saat pemanenan ikan, pembiusan dan pelepasan kembali ke kolam. Ikan arwana super red harus tetap fit walau sudah ditanami chip dan kondisinya tetap prima. Sisik dan siripnya tidak boleh sampai rusak. Langkah-langkah proses pemasangan microchip ke dalam tubuh ikan arwana diuraikan sebagai berikut:

Air kolam diturunkan sampai tersisa hanya 1/3 tinggi kolam. Gunakan jaring polyethylene (PE) bermata 1 inci untuk memanen ikan-ikan arwana. Tentunya jaring tersebut sudah dilengkapi dengan pelampung dan pemberat. Dibutuhkan setidaknya 4 orang untuk menarik jaring supaya terbentang ke masing-masing sudut kolam. Keempat orang ini harus maju perlahan-lahan supaya lumpur di dasar kolam tidak teraduk-aduk sangat banyak. Dengan kondisi air yang tetap jernih, ikan arwana tetap sehat. Buat ruang gerak semakin sempit sehingga menjadi 2-3 m supaya ikan-ikan arwana mudah ditangkap. Jaring dibentangkan ke atas supaya ikan-ikan tidak loncat melewati jaring.

Ikan arwana super red diserok secara hati-hati, jangan sampai sisik-sisik terlepas. Masukkan satu per satu ikan arwana ke dalam kantong plastik lalu di angkat ke tepian kolam. Selanjutnya masukkan ke dalam kotak Styrofoam berukuran 60 cm x 150 cm x 40 cm. Tentunya kotak Styrofoam ini sudah terisi air sebanyak 1/3 volume kotak tersebut.

Beri 2-3 tutup botol (300 ml) obat bius. Aduk-aduk air supaya cairan obat bius larut merata. Masukkan ikan arwana ke dalam kotak Styrofoam dan tutuplah supaya ikan tak melompat keluar. Biarkan beberapa saat hingga ikan pingsan yang ditandai dengan gerakannya yang melambat dan tubuh pipihnya mengapung di air.

Siapkan peralatan untuk pemasangan microchip seperti injeksi, microchip dan reader (alat pendeteksi nomor microchip). Sebelum peng-implanan, cek terlebih dahulu nomor microchip dari hasil bacaan reader dengan nomor yang tertera pada sertifikat. Tiap ekor arwana hanya dipasangi 1 mikrochip dengan nomor yang unik.
Microchip ditanam pada bagian sisik ke-2 atau ke-3 dari punggung ikan arwana super red. Sisik disibak, selanjutnya jarum didorong ibu jari kuat-kuat sehingga menusuk daging. Pada bagian inilah tingkat ketebalan dagingnya paling tinggi sehingga microchip mudah tertanam. Namun, perlu kehati-hatian jangan sampai terkena syarafnya yang bisa mengakibatkan kecacatan. Untuk pencegahan dari penyakit atau infeksi, bekas sntikan diolesi dengan antibiotic.


Ikan arwana super red yang baru saja dimasuki microchip selanjutnya dicek dengan reader. Ini dilakukan untuk memastikan microchip yang terpasang bisa terbaca dan berfungsi dengan baik. Selanjutnya ikan dimasukkan ke dalam plastik dan dilepaskan kembali ke kolam. Apabila ikan arwana akan diekspor, pihak eksportir wajib memanggil petugas BKSDA setempat untuk memeriksa legalitas dokumen. Di bandara, ikan arwana ini tak perlu dicek mikrocipnya. Petugas karantina hanya mendata jumlah ikan secara acak. Ikan mahal ini siap melalangbuana ke belahan dunia lain.

 BELI

Tips Pemberian Pakan Mati Pada Ikan Hias Arwana

Lazimnya ikan hias arwana diberi pakan hidup seperti kodok, ikan-ikan kecil, kelabang dll. Namun, sebenarnya tak mutlak harus pakan hidup yang diberikan, pakan mati pun sebenarnya bisa diberikan. Berikut ini tips pemberian pakan mati pada ikan hias arwana yang bisa dipraktekkan oleh hobiis.
Tips Pemberian Pakan Mati Pada Ikan Hias Arwana
Udang beku, pakan untuk ikan arwana
Ikan arwana yang terbiasa makan berupa pakan hidup bisa diubah dengan pakan mati. Caranya, puasakan ikan selama beberapa hari. Biarkan ikan arwana kelaparan, setelah itu baru diberi pakan mati seperti udang beku. Pada saat ia kelaparan, ikan akan mencoba menu baru ini. Pembiasaan ini butuh beberapa waktu hingga ia merasa bisa menyantapnya layaknya pakan hidup.

Eksperimen ini juga menciptakan ide bahwa bisa saja pakan yang diberikan ke ikan arwana berupa pellet. Tentunya, pellet tersebut harus memiliki rasa dan bau yang sama dengan pakan mati. Bila pakan pellet bisa berhasil diterapkan, hobiis dan peternak bisa meramu kandungan nutrisi pellet sehingga bisa mengatur tumbuh kembangnya dan kecerahan warnanya seperti yang bisa diterapkan pada ikan-ikan koi.


Pemberian pakan mati pada ikan hias arwana akan memberikan keuntungan yaitu lebih menghemat biaya pakan, praktis dan gampang diperoleh. Jenis pakan mati yang bisa dibuat seperti udang beku, ikan beku bisa disimpan dalam lemari pendingin dalam jangka waktu yang cukup lama. Sedangkan pakan hidup nantinya hanya dipakai sebagai selingan saja. Bukan menu utama.

 BELI

Ternak Ikan Hias Arwana Super Red Sistem Kolam Berteras

Sistem kolam berteras terbukti bisa memudahkan pemijahan dan meningkatkan jumlah burayak yang selamat dalam usaha ternak ikan hias arwana superred. Bandingkan dengan sistem kolam tegak lurus yang banyak mengakibatkan stress arwana-arwana lain saat pengambilan burayak-burayak dari satu indukan arwana. Penyebabnya, kolam tegak lurus harus dikuras total. Sedangkan pada kolam berteras cukup diambil indukan yang akan diambil burayak-birayaknya karena ia memiliki territorial di bagian teras kolam. Praktis dan lebih efisien.
Ternak Ikan Hias Arwana Super Red Sistem Kolam Berteras
Penangkaran ikan hias arwana super red
Konstruksi kolam berteras tersusun secara bertingkat. Pematang atau dinding kolam berbentuk trapezium. Sudut kemiringan dinding 300, lebar puncak pematang 2 m. Bagian puncak pematang ini dibelah oleh parit selebar 20 cm dan dalamnya 20 cm. Dari pinggir pematang ke arah parit ini dibuat sedikit miring untuk mempermudah aliran atau run off yang berasal dari air hujan. Cara ini akan membuat air kolam tak mendapat banyak pasokan dari air hujan yang bersifat asam. Sifat air hujan yang asam bisa merubah drastis pH ari kolam yang bisa berdampak buruk pada ikan arwana yang sedang mengerami telur-telurnya. Indukan bisa memuntahkan telur-telur ini.

Kedalaman kolam di bagian tengah 1,8-2,5 meter, sedangkan bagian terasnya sedalam 20 cm yang terisi air dengan lebar 1 meter. Sedangkan luas kolam arwana 12 m x 40 m yang pada umumnya berbentuk persegi panjang. Kolam selauas ini bisa menampung indukan sebanyak 40 ekor. Model kolam berteras ini menyesuaikan perilakua ikan arwana saat memijah. Ikan arwana menyukai bagian perairan yang dangkal saat memijah. Pasangan ikan arwana yang sedang memijah juga memiliki teritori seluas 10-15 meter persegi. Pasangan ikan ini akan kukuh mempertahankan wilayahnya sehingga ikan-ikan arwana lainnya tak bisa memasukinya.

Dinding kolam tidak seluruhnya disemen, hanya di bagian puncak pematang dan teras yang lebarnya 1 meter itu. Dinding pematang setelah teras tetap berupa tanah. Supaya tidak longsor dan menahan rembesan air, dilapisi dengan kayu-kayu. Dinding dibiarkan tetap berupa tanah supaya pH air tetap terjaga di kisaran 6-6,5 dan supaya suhu air kolam tetap relatif stabil. Dasar teras juga diberi papan-papan kayu sebagai tempat berjodoh ikan-ikan arwana sekaligus memperkuat dinding pematang.


Bagian dasar kolam tetap berupa tanah yang dilapisi pasir setebal 5-10 cm supaya air tetap bersih. Pada bagian pemasukan dan pengeluaran air dibuat permanen yang dinding-dindingnya berupa cor-coran. Konstruksi kolam berteras ini menguntungkan pelaku usaha ternak ikan hias arwana superred karena memudahkan pengelolaan seperti penangan penyakit, pengurasan dan pengangkatan ikan yang sedang mengerami telur-telur.

 BELI

Sekilas Mengenal Ikan Hias Ranchu Cantik dan Elok

Ikan hias ranchu biasanya dinikmati keindahannya dari sisi pandangan atas seperti halnya pada ikan-ikan koi. Jadi, tak heran kalau pada saat kontes ditempatkan di atas baskom ukuran 60 cm x 23 cm yang diisi dengan air bening. Ikan hias ranchu yang sudah populer pada saat ini ada sebanyak 6 strain, yaitu tosakin, kawaii, okabe, nisai, tosai dan oya. Harga yang juara kontes bisa mencapai 100 juta Rupiah.
Ikan Hias Ranchu
Ikan mas koki Ranchu

Sosok ranchu yaitu tidak memiliki sirip punggung, bentu tubuh sedikit bengkok, berukuran pendek dan gemuk. Bagian kepalanya dipenuhi oleh tonjolan-tonjolan yang mirip agar-agar. Ekor mengembang layaknya rok panjang dan berselendang. Warna ikan ini antara lain; putih, kuning, jingga, merah atau keemasan. Ada sekitar 15 strain yang sedang dikembangkan. Enam diantaranya memang sudah populer seperti yang disebutkan di atas.

Tips Mudah Meningkatkan Kharisma Ikan Arwana Super Red

Begini tips mudah meningkatkan kharisma ikan arwana super red di akuarium Anda, yaitu ukuran akuarium besar, kontrol kualitas air dan tepat dalam pemberian pakan. Dengan memperhatikan tiga poin tersebut, bisa dipastikan ikan klangenan Anda akan tampil prima, sisik-sisik berkilauan, dan tertata rapi pada sekujur tubuhnya.

Walaupun ikan arwana super red Anda masih seukuran 20 cm, tapi kualitasnya sudah mulai tampak. Warna merah yang mencolok pada tutup insang, kepala atas dan beberapa bagian sisik-sisiknya. Bahkan, bisa saja hampir di semua sirip-siripnya. Kuncinya, ada pada pakan dan kualitas airnya.

Tips mudah meningkatkan tampilan ikan arwana super red
Ukuran akuarium besar
Bentuk akuarium yang ideal untuk ikan arwana yaitu persegi panjang. Ukuran lebar akuarium harus melebihi panjang ukuran tubuh ikan. Hal ini dimaksudkan agar ikan leluasa berenang. Air yang dipakai sebaiknya dari air tanah. Jika terpaksa memakai air PAM, hendaknya diendapkan selama sehari semalam terlebih dahulu. Air tidak mengandung senyawa besi yang lebih dari 0,4 ppm.

Tips mudah meningkatkan kharisma ikan arwana super red
Ikan arwana super red tampil prima
Persayaratan kualitas air lainnya harus dipenuhi seperti pH air yang berada di kisaran 6,5-7, kesadahan (dH) air yang berada di angka 3-5. Lengkapi akuarium dengan heater (alat peningkat suhu air) karena ikan arwana butuh suhu air di kisaran 28-290 C. Pemasangan heater bisa saja sampai 1x24 jam penuh dengan lampu akuarium yang cukup supaya suhu air akuarium stabil. Untuk kebutuhan oksigen terlarut, pasang aerator yang dijaga pada kadar 5 ppm. Supaya air tetap jernih, pastikan filter berfungsi dengan baik dan lancar.

Kontrol kualitas air secara rutin
Ikan arwana super red termasuk sensitive terhadap perubahan kualitas air. Perubahan yang terlalu mendadak atau drastis akan berakibat ikan malas berenang, sisik terbuka, kehilangan nafsu makan dan tampak lemah. Kondisi tubuh yang demikian akan membuat ikan mudah terserang penyakit.

Kontrol kualitas air harian yang meliputi suhu, angka pH, kejernihan air akuarium. Seringkali heater mengakibatkan suhu air terlalu tinggi sampai 400 C. Kondisi yang demikian berarti mengharuskan mematikan heater sementara waktu. Sebaliknya, jika suhu air terlalu rendah, berarti perlu dihidupkan kembali heater sampai pada suhu air yang sesuai.

Perubahan pH air akuarium yang terlalu asam atau basa berarti harus sudah saatnya dilakukan penggantian air. Penyebabnya, kotoran ikan dan sisa-sisa pakan yang mengendap. Penggantian air sebagain sebaiknya dilakukan 3-4 hari sekali. Penggantian air harus secara bertahap supaya ikan tidak stress. Sifon kotoran yang mengendap di dasar akuarium. Pengurangan air dibatasi sampai sejajar punggun ikan. Bagian filter harus diperiksa. Lakukan penggantian kapas di bagian filter seminggu sekali. Penggantian air total juga harus dilakukan tiap 2-3 bulan sekali. Saat penggantian total air, seluruh bagian akuarium harus dibersihkan, beri disenfektan, penjemuran di terik matahari. tujuannya, seluruh bagian akuarium terbebas dari kuman-kuman sumber penyakit yang biasanya menempel di dinding akuarium.

Pemberian pakan secara tepat
Beri pakan pada ikan arwana super red tiap 2 kali sehari pada pagi dan sore. Ikan arwana yang masih berukuran di bawah 15 cm diberi pakan anakan kodok, udang, ikan-ikan kecil, ulat hongkong secara bergantian. Contoh dosis pakan setiap kali pemberian; 3 ekor anakan kodok berukuran 3 cm di pagi hari. Sorenya, 5-8 ekor ikan-ikan kecil atau udang atau ulat hongkong.

Untuk ikan arwana yang berukuran lebih dari 15 cm diberi 5-6 ekor anak kodok berukuran 3-5 cm, 10-15 ekor jangkrik. Untuk pemberian pakan ikan dan udang sebanyak 10-15 ekor yang berukuran 7-8 cm. Cara pemberian pakan yaitu dilempar satu persatu hingga seluruh pakan habis. Dengan cara ini air akuarium akan tetap bersih dan sehat.


Tips mudah meningkatkan kharisma ikan arwana super red di atas sudah dipraktekkan olah para hobiis ikan yang sering ikut kontes. Hasilnya bagus dan bisa dirasakan manfaatnya. Tips di atas bisa juga diterapkan untuk ikan-ikan arwana yang pertumbuhannya merana karena salah perawatan dari pemilik sebelumnya atau di penjual ikan.

Perawatan Akuarium Untuk Ikan Arwana Super Red

Ikan arwana super red akan tampil anggun dan berkharisma bila akuariumnya juga bersih dan higienis. Sudah pasti air akuarium yang sehat berarti sistem filternya bagus, parameter fisika, kimia dan biologi sesuai dengan kehidupan ikan purba ini. Penampilan ikan yang sehat, warna cerah, perilakunya bugar merupakan cerminan dari kondisi airnya. Ada pepatah, memelihara ikan arwana super red sama dengan memelihara airnya.

Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam perawatan akuarium, antara lain; penggantian air, kondisi perlengkapan akuarium seperti aerator, thermometer air, heater, lampu neon ultraviolet, penempatan akuarium, dan kualitas air. Semua poin-poin tersebut saling berkaitan satu sama lain. Satu variabel mengalami kenaikan atau penurunan akan berpengaruh pada variabel lainnya.
Perawatan akuarium untuk ikan arwana super red
Kualitas air akuarium harus benar-benar diperhatikan
Penggantian air total memang membuat air akuarium segar, tapi hal ini bisa berdampak buruk pada ikan arwana super red. Kondisi air yang berubah drastis bisa mengakibatkan stress ikan arwana bila tidak didukung kondisi fisik ikan yang sedang tidak bagus. Penggantian air sebagian lebih disarankan bagi kehidupan ikan arwana karena ikan bisa diberi kesempatan untuk beradaptasi. Namun, bila kondisi akuarium sudah tampak kotor, maka penggantian total air harus dilakukan.

Perawatan akuarium untuk ikan arwana super red yang penting yaitu mempertahankan kualitas air tetap bagus untuk kehidupan ikan. Di dalam akuarium harus tersedia aerator untuk menyediakan oksigen terlarut ke dalam air. Gerakan gelembung-gelembung oksigen dari aerator memiliki fungsi melepaskan karbondioksida dari air. Gunakan aerator yang secukupnya saja, jangan sampai berlebihan karena kandungan oksigen yang terlalu tinggi bisa berakibat pada pecahnya pembuluh-pembuluh darah ikan.


Kualitas air berkaitan dengan banyak faktor seperti pH air, kadar oksigen terlarut, kadar karbondioksida terlarut, kekeruhan air. Bila kondisi air sudah tampak keruh, berarti saatnya dilakukan penggantian air sebagian atau penggantian total. Pastikan kondisi ikan arwana super red dalam keadaan prima dan sehat sehingga pada saat penggantian air, ikan dapat beradaptasri dengan cepat. Perawatan akuarium harus dilakukan setiap hari dan rutin supaya ikan arwana tampil prima.

Budidaya Ikan Arwana Super Red, Tips Mencerahkan Warna Sisik-sisik

Supaya tampilan ikan arwana benar-benar prima, diperlukan pengaturan pakan yang tepat. Untuk tujuan budidaya ikan arwana super red, faktor ini sangat penting mengingat berpengaruh pada nilai jualnya. Ada beberapa pilihan pakan yang bisa mencerahkan warna ikan arwana. Bisa berupa pakan alami atau pakan buatan. Hal yang terpenting dalam hal ini yaitu pengaturan pakan yang tepat. Bukan kuantitas pemberian pakan. Terkecuali untuk tujuan penggemukan tubuh.
Budidaya ikan arwana super red tips mencerahkan warna sisik
Warna sisik-sisiknya merah menyala
Untuk bisa menciptakan kecerahan warna sisik-sisik ikan, bisa diberikan pakan yang kandungan proteinnya tinggi, misalnya udang air tawar putih. Di dalam udang air tawar ini terkandung kadar protein sekitar 45% dan pigmen karoten berupa astaxanthin. Dari astaxanthin ini, warna sisik ikan yang merah, jingga dan kuning bisa tampil lebih cerah. Pemberian udang ini tidak menyertakan cangkang  yang terdapat di bagian kepalanya yang keras itu. Di dalam bagian kepala udang yang lunak itu terkandung pigmen karoten yang paling tinggi dibandingkan dengan bagian-bagian tubuh udang yang lain.

Tak melulu pakan alami yang bisa mencerahkan warna ikan arwana, pakan buatan pabrik pun bisa dipakai juga. Jenis pakan pabrikan yang bisa dipakai yaitu CR6. Jenis pakan CR6 ini berupa bubuk yang diencerkan dengan air biasa. Selanjutnya disuntik ke dalam tubuh jangkrik, kecoa atau pakan alami hidup lainnya. Patuhi aturan pakai dan dosis yang dianjurkan dalam kemasan pakan.

Pemberian pakan CR6 tidak boleh sampai berlebihan karena bisa merusak penampilan ikan arwana super red itu sendiri. Tanda kelebihan pakan CR6 yang muncul biasanya adanya warna merah di sekitar pipi dan mulut yang terlalu mencolok. Pada dasarnya, faktor genetik ikan arwana yang menentukan kecerahan warnanya. Ikan arwana super red yang tak memiliki riwayat genetik bagus dalam warna, tidak akan terpengaruh dengan pemberian pakan CR6 ini. Pemberian pakan pabrikan ini juga hanya bisa dilakukan untuk ikan-ikan arwana yang telah berukuran lebih dari 40 cm.

Dalam budidaya ikan arwana super red dengan tujuan pembesaran badan, pakan yang diberikan harus mengandung nutrisi dengan kadar lemak tinggi. Misalnya saja, pakan ulat sutera. Di dalam ulat sutera terkandung 29,75% lemak. Pakan alami lainnya yang terbukti bagus untuk pertumbuhan ikan arwana yaitu anakan ikan mas, anak kodok dan cacing darah (blood worm). Pakan alami cacing darah sangat baik untuk menunjang pertumbuhan ikan arwana. 

Budidaya Ikan Arwana Super Red, Pemberian Pakan

Dalam budidaya ikan arwana super red, mutlak pemberian pakan harus dalam keadaan hidup. Contoh jenis-jenis pakan yang bisa diberikan ke ikan arwana, antara lain; blood worm (cacing darah), ikan-ikan kecil, udang, anak katak (percil), kadal, jangkrik, ulat sutera, kecoa dan kelabang. Ini sesuai dengan sifatnya yang termasuk hewan karnivora (pemakan daging).
Budidaya ikan arwana super red pemberian pakan
Pakan kodok hidup
Pakan hidup akan membuat warna ikan arwana lebih cemerlang. Hal ini karena pakan alami itu sendiri mengandung pigmen yang berperan dalam penyusunan warna. Jenis-jenis pigmen ini antara lain; melanin, guanin dan karoten. Pigmen melanin akan membuat warna coklat hingga hitam, pigmen guanin akan membuat layaknya cermin yang bisa memantulkan cahaya dari luar tubuh ikan. Sedangkan pigmen karoten akan membuat warna merah, kuning dan jingga. Pigmen karoten ini juga akan membuat sisik-sisik ikan lebih cemerlang.

Untuk budidaya ikan arwana super red diberlakukan aturan pemberian pakan yang ketat supaya ikan tetap tampil prima dan tetap berkualitas tinggi. Dosis pemberian pakan yang tepat yaitu sampai ikan arwana enggan menyantap lagi pakan-pakan yang kita beri. Untuk tujuan pembesaran badan, frekuensi pemberian pakan bisa 3-4 kali sehari. Pakan yang diberikan harus habis. Tidak boleh sampai tersisa di kolam atau akuarium karena bisa membuat kualitas air memburuk.

Pakan yang diberikan harus sesuai dengan bukaan mulut ikan arwana dan sebaiknya dalam keadaan hidup. Sebelum pakan diberikan ke ikan, sebaiknya dicuci terlebih dahulu supaya terbebas dari zat-zat berbahaya dan sumber bibit-bibit penyakit. Caranya, pakan alami ditaruh di dalam air yang mengalir selama sehari semalam. Pakan alami yang bisa diberi perlakuan seperti ini, antara lain; kodok, udang air tawar, ikan-ikan kecil.

Bila terpaksa dalam budidaya ikan arwana super red memakai pakan mati, dosis pemberian harus dibatasi. Hanya sebatas kemampuan ikan arwana menghabiskan pakan alami mati tersebut. Pastikan pakan alami mati tidak ada yang menumpuk di dasar kolam atau di dasar akuarium karena bisa menarik perhatian ikan arwana. Dalam jangka lama, ikan arwana akan sering mencari pakan alami mati di dasar kolam atau akuarium yang bisa mengakibatkan mata ikan arwana menjadi juling. Pemberian pakan alami udang harus dibuang bagian kepalanya yang keras karena bisa mengakibatkan luka di mulut dan kerongkongan ikan arwana. Perlakuan yang sama juga berlaku pada pakan alami kecoa dan jangkrik yang harus dibuang bagian kaki-kakinya.

Budidaya Ikan Arwana Super Red, Pengenalan

Budidaya ikan arwana super red termasuk memiliki nilai eksklusifitas yang tinggi. Pasalnya, ikan arwana ini memiliki nilai prestisius tinggi dan menjadi primadona dari semua jenis ikan hias air tawar yang ada. Keistimewaannya terletak pada warna sisik dan tampilannya yang tampak sempurna serta proporsional dibandingkan dengan strain-strain arwana lainnya.

Warna ikan arwana super red yaitu merah menyala dan memancarkan kilau kekuningan. Mitos di negara tirai bambu dan matahari terbit, arwana super red memiliki symbol keperkasaan karena sisiknya yang berwarna merah menyala seperti mirah delima. Tak perlu heran kalau harga ikan bisa mencapai puluhan juta Rupiah. Bahkan anakannya saja yang masih seukuran 12 cm dihargai Rp 5 juta.
Budidaya ikan arwana super red
Ikan arwana super red
Untuk tujuan budidaya ikan arwana super red, tentu bisnis ini berprospek sangat tinggi ke depannya. Sebagai pemula kenali dulu ciri-ciri fisiknya. Di bagian kepala dan punggung terdapat batas sisik yang menyerupai ring. Batas sisik ini terkadang bisa merata sampai ke seluruh bagian tubuh ikan. Pada tepi sirip-siripnya terdapat warna merah terang. Warna merah akan tampak mencolok di bagian ujung ekor. Lingkaran sisik berwarna merah kekuningan sampai merah terang. Bibir ikan tampak bergincu. Kornea mata ikan arwana berwarna hitam lembut dan dikelilingi warna kuning kecoklatan yang tampak merata.

Habitat ikan arwana super red di sungai dan danau yang airnya tenang dan tidak berbatu seperti di Kalimantan. Di sungai-sungai Kalimantan, ikan ini menyukai perairan di hutan-hutan gambut. Kondisi perairan yang kaya kandungan mineral, warna air yang cenderung hitam, cadangan makanan yang melimpah mendukung warna sisik-sisiknya yang super red itu. Tampak lebih menyala dan lebih pekat.


Warna merah menyala dan pekat di habitat aslinya tak sebanding dengan warna merah dari hasil budidaya ikan arwana super red. Ikan hasil penangkaran atau budidaya tidak sebagus dengan ikan di habitat aslinya. Selain itu terjadi sedikit perubahan morfologi, misalnya badan lebih lebar atau kepala yang berbentuk sendok. Namun, dari hasil budidaya inilah, ikan-ikan bisa dipelihara di rumah-rumah dan diperdagangkan. Ikan arwana super red yang berasal dari habitat aslinya dilindungi oleh undang-undang dan hukum yang berarti tidak boleh diperdagangkan atau dipelihara di rumah tanpa ijin dari otoritas berwenang.


Pengenalan Ragam Ikan Koi Kohaku

Warna ikan koi kohaku hanya dua yaitu merah dan putih saja. Walau tampak sederhana, tapi koi ini masuk ke dalam jajaran papan atas di kalangan ikan koi. Ia selalu menjadi primadona sepanjang masa. Pertama kali mengenal ikan koi yang sering dijumpai biasanya kohaku. Walau sempat kepincut dengan showa, tancho atau ogon, tapi akhirnya balik lagi pada kohaku karena memang memiliki keistimewaan tersendiri.

Ragam ikan koi kohaku yang sudah populer, antara lain; straight-Hi, Kuchibeni-kohaku, Doitsu-kohaku, large wrapping kohaku, konoko-kohaku. Cikal bakal kohaku mulai muncul pada era Bunka dan Bunsei (1804-1829). Ikan koi kohaku tak sengaja ditemukan. Pada saat itu dinamakan Hoo-kazuki karena memiliki tanda merah di pipi. Dari Hoo-kazuki inilah nantinya lahir keturunan koi berwarna putih.
Pengenalan ragam ikan koi kohaku
Ikan koi kohaku
Koi putih dikawinkan dengan Hi-goi yang menghasilkan koi putih dengan Hi (warna merah) di bagian perut yang disebut Hara-aka atau si perut merah. Hasil perkawianan selanjutnya berturut-turut menghasilkan Hoo-aka (pipi merah) dan Era-aka (insang merah). Koi-koi ini dihasilkan pada era pemerintahan shogun Tokugawa ke-11.

Pada era Tenpo (1830-1843) menghasilkan keturunan Zukinkabaru (sebagian kepala berwarna merah), Menkaburi (seluruh kepala merah), Kuchibeni (bibir merah), dan sarasa (bertanda merah dan putih di punggung). Kohaku mulai muncul pada era Edo dan mulai tersebar luas pada era Meiji.

Kohaku modern mulai dihasilkan oleh Gosuke dari Utogi (saat ini bagian dari kota Ojiya) tahun 1888. Pemilik kohaku yang bernama asli Kunizo Hiroi mengawinkan koi jantan berpola ceri (Sakurakana) dengan betina berkepala merah (Hachibi).

Pada ikan koi kohaku, warna putihnya mirip salju. Tak boleh berwana kekuningan atau kecoklatan. Pada Hi-nya harus tampak pekat dan cerah. Hi harus tersebar merata di seluruh badannya dan komposisinya tampak seimbang. Kedua warna putih dan merah harus seragam dengan bagian tepi corak (kiwa) yang jelas dan tegas. Kiwa kohaku terdiri atas scale-wide kiwa (lebar), razor-sharp kiwa (tegas) dan yang menyerupai tepi selimut koyak.

Untuk Hi harus ada di bagian kepalanya. Ini menjadi persyaratan mutlak. Bila tak ada, walau tampilannya indah, tetap tidak dianggap. Idealnya, Hi di kepala berbentuk huruf U besar. Perkembangan sekarang, bentuk yang unik juga mulai digemari. Kohaku yang tidak terdapat Hi pada kepalanya disebut Bozu (pendeta) atau bald head (kepala botak). Bila dijumpai kohaku seperti ini biasanya langsung disingkirkan saat seleksi.

Bagian Hi sebisa mungkin berukuran besar, tapi tak boleh sampai menutupi bagian mata, rahang dan pipi. Hi harus berakhir di hidung dan setidaknya hanya sampai mendekati mata. Warna merah yang “menyimpang” tidak diperkenankan. Misalnya saja, Hi yang menutupi seluruh kepala (Menkaburi) atau tersebar sampai ke bibir tanpa menutup pipi atau rahang (Hanatsuki). Hal yang sama berlaku untuk Hi pada bibir (Kuchibeni). Namun, Kuchibeni terkadang diperlukan untuk menyeimbangkan Hi yang tidak sampai ke bagian tepi mata.

Pola atau corak warna merah harus seimbang di kedua sisi badan ikan koi. Pola atau corak yang tersambung mulai dari kepala hingga ke bahu tidak diinginkan karena koi akan terlihat membosankan. Pada mulanya, pola yang diinginkan yaitu hanya ada di bagian punggun saja. Namun, perkembangan saat ini penyebaran pola atau corak yang sampai ke bagian perut diperbolehkan. Misalnya saja pada Maki-gafukai (deep wrapping) atau Maki-ga-okii (large wrapping).

Hi yang berakhir di bagian ekor disebut Ojime (Hi terakhir) atau Odome (tail shop). Namun, Ojime tak diperkenankan hingga ke bagian ekor. Antara ekor dan Ojime harus ada jarak sekitar 2 cm. Jarak tersebut semakin lebar bila ukuran badan koi juga semakin besar. Dulunya, sudut Hi yang kecil lebih disukai, tapi sekarang ini cenderung yang bersudut besar seiring dengan tren penyuka ikan koi kohaku yang berukuran besar-besar.

Area sekitar ekor yang penuh tertutup Hi, disebut dengan Zubon-haki (celana panjang), tidak disukai karena akan memberi kesan berat. Namun, area ekor yang tidak disertai Hi (Bongiri) juga akan terlihat buruk. Persyaratan ikan koi kohaku memang banyak dan rumit walau warna yang hadir hanya dua yaitu merah dan putih. Seperti lambang negara Jepang dan Indonesia.

Beli ikan koi