Atasi penyakit saprolegnia ikan
koi saat memasuki musim pancaroba yaitu memberikan PK atau kalium permanganate dengan
dosis 4 tetes per liter air setiap 2 minggu sekali. Upaya lainnya yaitu
mengurangi ketinggian air supaya fluktuasi air kolam di dasar kolam dengan di
permukaan kolam mengecil. Penurunan air kolam juga membuat sinar matahari
menembus sampai dasar kolam.
Jamur atau saprolegnia yang menyerang koi |
Musim pancaroba dimulai pada
bulan Juni sampai dengan Juli untuk masuk musim kemarau. Sedangkan untuk masuk
musim penghujan dimulai bulan Oktober sampai dengan November. Pada bulan-bulan
tersebut terjadi fluktuasi suhu yang tinggi. Pada malam hari, suhu mencapai 180
C, sedangkan pada siang hari bisa mencapi 340 C. Fluktuasi suhu ekstrim
ini akan sangat terasa pada kolam-kolam koi yang berada di sawah berkedalaman
125 cm. Ikan koi mudah terserang cendawan parasit ini.
Pada pagi hari, koi akan
menghasilkan lendir yang banyak sebagai selimutnya. Karena lendir ini belum
selesai mengeluarkan lendir, sinar matahari yang panas keburu datang. Cendawan yang
menyukai fluktuasi suhu tinggi ini akan segera berkembang biak di substrat
lendir ini. Ditambah kualitas air yang buruk karena kadar ammonia menambah
cendawan parasit ini semakin subur berkembang biak.
Ikan-ikan koi yang terserang penyakit saprolegnia akan diam berada di dasar kolam, matanya tampak berselaput
putih. Gejala lainnya yang tampak yaitu lendiri di tubuh ikan koi lebih tebal
dan muncul kongesti atau benjolan di bagian pangkal ekor. Jika benjolan ini
pecah, bau anyir segera menyeruak. Ikan koi yang parah terserang cendawan akan
tampak diselimuti kapas dan tak lama lagi ajal menjemputnya.
Untuk atasi penyakit saprolegnia
ikan koi ini, kualitas air perlu diperbaiki dengan cara memberi air sirkulasi
yang lancar, menambah kadar oksigen terlarut, dan menurunkan ketinggian air
kolam. Sayangnya, kolam yang berada di sawah biasanya sedang sulit-sulitnya
memperoleh air irigasi karena debit air yang kecil. Pemberian obat-obatan
anticendawan sangat disarankan seperti kalium permanganate atau obat-obatan
anticendawan yang mengandung phenoxyethanol. Obat-obatan anticendawan ini harus
diberikan ke ikan-ikan koi sesuai dosis karena memiliki efek jangka panjang di
dalam air kolam. Selama pengobatan, cendawan mati masih tetap berada di dalam
tubuhnya hingga nanti hilang sendiri seiring tumbuhnya sisik-sisik baru.