Memandikan Bayi Baru Lahir

Mandikan si kecil pada saat ia perlu dimandikan. Jangan gunakan sabun secara berlebihan, karena dapat mengurangi minyak alami yang dimiliki oleh kulit bayi. Si kecil tak perlu dimandikan terlalu lama, cukup mengusap tubuh si kecil supaya daki atau kotoran yang melekat bisa terangkat.

Pada saat memandikan si kecil, jagalah daerah sekitar tali pusar agar senantiasa kering, sampai tali pusar ini terlepas dengan sendirinya. Gunakan spons pembersih atau handuk basah yang lembut dan air hangat. Mulailah dengan mengusap bagian mata, yang biasanya terdapat kotoran-kotoran kecil di pelupuknya.

Ketika membersihkan bagian kelamin si kecil, usap dengan lembut mulai dari depan ke arah belakang untuk membersihka kotoran yang ada di daerah tersebut. Bila tanpa sengaja tali pusar basah, usap lembut dengan kapas yang sudah diberi alkohol.

Pada dasarnya, si kecil tidak selalu harus keramas pada saat ia mandi, keramasi si kecil hanya bila perlu. Minyak dari kulit kepala menyebabkan rambut dan kulit kepala si kecil menjadi sedikit lengket. Oleh karena itu, gunakanlah sabun yang lembut atau shampo bayi yang aman untuk mata. Usapkan pada kepala si kecil untuk beberapa saat saja dan bilas, tidak perlu digosok. Sebaiknya keramasi si kecil setelah dimandikan, sehingga ia tidak berendam dalam air yang penuh busa.

Setelah mandi, keringkan rambut si kecil dengan lembut. Beri pelembab pada kulitnya agar tetap lembut alami. Akan lebih baik bila Anda dibantu oleh seseorang pada saat Anda memandikan si kecil untuk pertama kalinya.

Cara perawatan tali pusar untuk bayi berusia 0-3 minggu
Tali pusar si kecil akan mengering dan menjadi coklat serta mengeras. Dalam waktu 2 atau 3 minggu, tali pusar itu akan terlepas. Sampai tali pusar itu lepas dengan sendirinya, Anda harus menjaga daerah tersebut agar tetap kering.

Caranya:
Setiap kali Anda mengganti popok si kecil, bersihkan tali pusar dengan kapas yang telah direndam alkoho, usapkanlah daerah sekitar pusar dengan lembut sampai benar-benar bersih.

Yang terpenting adalah pastikan udara dapat masuk dan mengeringkan tali pusar tersebut serta jagalah agar tali pusar tidak tergesek oleh popok.

Kadang-kadang bisa terjadi perdarahan, hal ini normal karena pada saat itu terjadi pemisahan pembuluh-pembuluh darah. Anda cukup menekan tali pusar itu sebentar, jika pendarahan tidak berhenti setelah ditekan selama 5-7 menit, hubungi segera dokter.

Hal-hal yang perlu diperhatikan:
Jika bagian tali pusar itu merah atau berbau, ada kemungkinan terkena infeksi yang disebabkan oleh ujung tali pusar yang mengering. Untuk mengetahuinya, pindahkan posisi ujung tali pusar ke arah lain dan tandai bagian merah tersebut dengan spidol, tunggu selama 30 menit kemudian periksa kembali. Jika bagian yang ditandai tadi masih merah bahkan meluas, segera hubungi dokter. Bila hal ini hanya merupakan iritasi yang disebabkan ujung tali pusar, warna merah tersebut akan berangsur-angsur hilang dengan sendirinya.